Pastikan kamu sudah mengetahui jenis kulitmu sebelum memilih produk skincare. Jika belum, klik disini untuk mengetahui cara mengenali jenis kulit wajah.
Ada berbagai versi basic skincare, mulai dari 3 step hingga 5 step. Yang jelas, basic skincare terdiri dari kebutuhan dasar kulit untuk tetap bersih, lembap (kadar air & minyak yang seimbang), dan terlindungi dari paparan sinar matahari. Kali ini, aku hanya akan membahas 3 step basic skincare yang terdiri dari cleansing (membersihkan), moisturizing (melembabkan), dan protecting (melindungi, khususnya dari sinar matahari). Basic skincare adalah langkah utama dan wajib kamu penuhi sebelum kamu memiliki 7-10 step skincare routine atau lebih. Tidak sedikit orang yang justru mengalami breakout ketika melakukan skincare routine yang panjang karena basic skincare-nya saja sudah salah. Oleh karena itu, memilih basic skincare sangatlah penting!
Kulit Normal
Jika kamu memiliki jenis kulit ini, maka kamu cenderung jarang mengalami breakout, gak memiliki garis halus, gak ada kemerahan di kulit, dan sebagainya. Kamu sangat beruntung! Silahkan mencoba berbagai macam produk dengan ingredient yang bervariasi untuk mendapatkan produk yang benar-benar bekerja maksimal di kulitmu. Pilihlah face wash yang lembut agar tidak mengangkat kelembapan alami kulitmu, dan selalu gunakan sunscreen di pagi/siang hari untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Untuk pemilik kulit normal, kamu bebas memilih jenis moisturizer yang kamu inginkan. Tapi lebih baik, fokuslah ke produk yang membantumu mendapatkan balanced skin yaitu kulit yang memiliki kadar air dan minyak seimbang sehingga bisa berfungsi dengan baik sebagai barrier, absorber, eliminator and regenerator.
(Baca juga: Basic Skincare Untuk Remaja dan Pemula)
Kulit Berminyak
Kulit berminyak cenderung menjadi kulit yang gampang berjerawat karena produksi sebum berlebih yang menyumbat pori lalu membentuk jerawat. Hal ini menyebabkan pemilik kulit berminyak salah kaprah sehingga cenderung menggunakan produk skincare yang mengangkat semua minyak dari kulit dan membuatnya kering. Dulu, aku juga begini. Selalu menggunakan produk yang membuat kulitku terasa kering, matte, intinya untuk mengangkat semua minyak di kulitku. Alhasil, kulitku menjadi dehidrasi dan memproduksi semakin banyak minyak. Belum lagi karena penggunaan produk yang mengandung alkohol, membuat DIY skincare dari perasan lemon, dan tindakan lain untuk mengangkat minyak di wajahku membuat kulitku menjadi sensitif.
Oleh karena itu, jika kamu memiliki kulit berminyak maka fokuslah untuk menyeimbangkan kadar air dan minyak dalam kulitmu agar minyak tidak berlebihan tapi bukan berarti dihilangkan. Dengan memberikan hidrasi yang cukup, maka kulitmu akan dengan sendiri mengontrol produksi sebumnya karena merasa kelembapannya sudah pas. Carilah cleanser yang memiliki pH seimbang dan mengandung salicylic acid untuk mengangkat minyak yang tersumbat di pori tanpa menhilangkan minyak baik di wajah, sehingga setelah mencuci muka wajahmu tidak kehilangan kelembapan alaminya. Selain itu, pilihlah moisturizer yang ringan, oil-free, dan water-based agar tetap memberikan kelembapan namun tidak menyumbat pori.
Kulit Kering
Kamu butuh hidrasi maksimal agar kulitmu tidak menjadi kasar atau bahkan mengelupas akibat terlalu kering. Stay away dari produk yang mengandung alkohol, scrub, dan irritating acids yang berlebihan. Gunakan cleanser lembut tanpa busa untuk membersihkan kulit tanpa mengganggu lapisan terluar kulit dan gunakan moisturizer yang mengandung bahan pelembap seperti aloe vera dan vitamin E.
Kulit Kombinasi
Kulit kombinasi bisa jadi cukup tricky, karena jika memakai produk yang menyerap minyak atau mattifying maka akan menyebabkan masalah di area kulit yang kering begitu pun sebaliknya. Ini tergantung dari seberapa kering/berminyaknya kulitmu. Tapi sebagai basic skincare, kamu bisa mulai dari cleanser yang lotion-based atau gel-textured untuk membersihkan kulit tanpa membuatnya terlalu kering terasa seperti tertarik maupun greasy (berminyak) atau terasa licin sehabis mencuci muka. Selain itu, water-based moisturizer dan oil-free sunscreen adalah pilihan yang tepat untukmu.
Produk-produk yang aku sarankan di atas tidak menjamin bisa menyelesaikan masalah kulitmu, tetapi menjadi saran produk basic skincare yang bisa kamu coba atau mencari produk lain yang formulanya sama. Ingat ya, skincare itu sifatnya personal dan memiliki hasil yang berbeda-beda di setiap orang (because everyone is unique, that's awesome!). Jika kamu sudah memiliki basic skincare routine yang tepat, maka kamu boleh explore ke rangkaian skincare lainnya seperti exfoliant, facemask, serum, dan sebagainya sesuai dengan skin concern-mu. Okay, itu saja pembahasan kali ini dan semoga berguna ya!
Referensi:
